Dana Katalitik untuk Dana Dampak Indonesia Investee untuk Memanfaatkan Dampak

Latar Belakang Proyek

Dengan dukungan dari UNDP melalui Joint SDG Fund, Indonesia Impact Fund (IIF) adalah pemberi dana swasta berbasis dampak pertama di Indonesia. Tujuan utama IIF adalah mendukung pertumbuhan usaha yang berdampak positif di Indonesia dan mempercepat kemajuan menuju pencapaian target SDGs.

IIF berinvestasi pada start-up yang baru berkembang dan sedang bertumbuh dengan model bisnis yang sesuai dengan tujuan pencapaian SDGs, termasuk mengatasi kesenjangan sumber daya atau kapasitas dan menerapkan solusi dampak skala besar yang sejalan dengan target SDGs proyek ini. Start-up penerima dana investasi ini akan disebut dengan “investee”.

Proyek Catalytic Fund for IIF Investees in Leveraging Impact memberikan insentif kepada perusahaan rintisan (start-up) penerima dana investasi dari Indonesia Impact Fund (IIF) dengan tujuan untuk mempercepat usaha sektor swasta dalam memberikan dampak melalui kegiatan bisnisnya dengan pencapaian yang terukur terhadap target nasional Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Pemerintah Indonesia.

Tujuan lebih luas dari proyek ini adalah:

1. Mengembangkan solusi tambahan serta melakukan ekspansi kegiatan di wilayah yang berisiko tinggi dan kurang terjangkau, serta menargetkan kelompok masyarakat rentan;
2. Meningkatkan dan mempercepat dampak ekonomi, sosial dan lingkungan yang positif dan berkontribusi terhadap pencapaian target SDGs yang diprioritaskan IIF.
   

Sektor yang Menjadi Tantangan

Aktivitas yang bisa memberikan manfaat ekonomi, sosial, dan lingkungan yang positif dan terukur serta membantu mencapai tujuan-tujuan SDG prioritas nasional, yakni:

1. Mengentaskan Kemiskinan (Tujuan 1)
2. Mengentaskan Kelaparan (Tujuan 2)
3. Pendidikan Berkualitas (Tujuan 4)
4. Kesetaraan Gender (Tujuan 5)
5. Energi Bersih dan Terjangkau (Tujuan 7)
6. Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi (Tujuan 8)
7. Industri, Inovasi, dan Infrastruktur (Tujuan 9)
8. Kota dan Pemukiman yang Berkelanjutan (Tujuan 11)
9. Penanganan Perubahan Iklim (Tujuan 13)

BPDLH telah mengembangkan indikator yang relevan dengan SDGs sebagai panduan bagi para investee dalam merancang kegiatan proyek, yaitu:

1. Akses terhadap pendidikan dan kesempatan belajar dalam memperoleh pengetahuan dan keterampilan untuk mendorong pembangunan berkelanjutan;
2. Mendorong akses yang adil ke sumber daya ekonomi untuk membangun ketahanan dan mengurangi kerentanan akibat guncangan ekonomi;
3. Memfasilitasi pertumbuhan industri dan usaha kecil termasuk akses terhadap jasa keuangan;
4. Meningkatkan partisipasi, akses, dan proses pengambilan keputusan perempuan untuk manfaat sosial dan ekonomi;
5. Mendorong ekosistem dan lingkungan yang berkelanjutan dengan mempromosikan praktik pertanian yang berkelanjutan.

Investee yang ditargetkan wajib menjadikan minimal dua dari seluruh indikator di atas sebagai acuan untuk mendefinisikan kerangka hasil dan menetapkan kriteria kinerja sesuai dengan proposal yang diajukan.

Penerima Manfaat Proyek

Penerima manfaat dari proyek ini adalah:

1. PT. Cerdas Digital Nusantara (Cakap)
2. PT. Delos Teknologi Maritim Jaya (Delos)
3. PT. Rantai Pasok Ekosistem (Fishlog)
4. PT. Harapan Interaksi Swadaya (Greenhope)